Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia
Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia | Referensi terbaru di 2017 via web Tempat Wisata. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Tempat Wisata. Artikel ini di beri judul Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia. Konten ini untuk anda pembaca setia https://tempatwisatasekitar.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Tempat Wisata dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Tempat Wisata di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia di bawah ini dari situs web Tempat Wisata.Disebut Raja Ampat lantaran terdapat empat pulau terbesar di kumpulan kepulauan ini, yakni Pulau Waigeo, Misool, Salawati serta Batanta. Pendapat dari legenda, nama empat pulau yang telah di sebutkan berasal dari empat butir telur dari seorang perempuan yng suatu hari menemukan tujuh butir telur. Empat telur meneta menjadi empat pangeran yng akhirnya menjadi raja yng berkuasa di Waigeo, Misool, Salawati serta Batanta. (Foto atas : misoolecoresot.com, Foto bawah : rajaampatkab.go.id)
SATUHARAPAN.COM/LIFE - Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat merupakan objek wisata yng menjadi idaman tidak sedikit orang, baik dari mancanegara maupun domestik. Deretan pulau kecilnya yng lancip menjulang, menjadikan objek wisata di wilayah paling Timur Indonesia ini menjadi pesaing berat Ha Long Bay di Vietnam. Bagi penggemar wisata laut, Raja Ampat merupakan surga yng memberikan keindahan, ketenangan serta kekayaan biota laut. Kepopuleran Kepulauan Raja Ampat telah diakui dunia. Beberapa laman wisata dari luar negeri semisal CNN, tripadvisor, Travel and Leisure serta sebagainya, Suka menyebut keindahan objek wisata ini serta menyarankan kepada para wisatawan.
Disebut Raja Ampat lantaran terdapat empat pulau terbesar di kumpulan kepulauan ini, yakni Pulau Waigeo, Misool, Salawati serta Batanta. Pendapat dari legenda, nama empat pulau yang telah di sebutkan berasal dari empat butir telur dari seorang perempuan yng suatu hari menemukan tujuh butir telur. Empat telur meneta menjadi empat pangeran yng akhirnya menjadi raja yng berkuasa di Waigeo, Misool, Salawati serta Batanta. Sedangkan tiga butir lain-lainnya menjadi hantu, perempuan serta batu.
Dalam perjalanan sejarah Indonesia, wilayah Kepulauan Raja Ampat dihuni oleh bangsawan Maluku. Tiap desa dipimpin oleh seorang raja. Wilayah kepulauan itupun menjadi daerah kekuasaan Kesultanan Tidore Maluku, sampai-sampai akhirnya penjajah Belanda menaklukkan kesultanan ini serta disaat Indonesia merdeka, Kepulauan Raja Ampat masuk dalam wilayah Provinsi Papua.
Kekayaan biota laut kepulauan ini diakui dunia menjdai yng paling beragam dalam hal jenis ikan, terumbu karang serta moluska. Dr John Veron, ahli karang berpengalaman dari Australia, dalam sebuah website mengungkapkan, Kepulauan Raja Ampat , sekitar 50 mil memiliki tempat karang paling baik di Indonesia. Sekitar 450 jenis karang pernah sempet diidentifikasi selama dua pekan penelitiannya di daerah itu.
Tim ahli dari Conservation International, The Nature Conservancy, serta Lembaga Oseanografi Nasional (LON) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pada tahun 2001 serta 2002 mencatat di perairan ini terdapat lebih dari 540 jenis karang keras (75% dari total jenis di dunia), lebih dari 1.000 jenis ikan karang serta 700 jenis moluska. Spesies hewan laut yng menjadi keinginan tidak sedikit penyelam bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa menjumpainya merupakan kuda laut kata, wobbegong serta ikan pari Manta yng jinak yng biasa menemani penyelam menikmati keindahan laut.
Bulan Oktober ataupun November disebut-sebut menjdai era yng tepat bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengunjungi Kepulauan Raja Ampat lantaran perairannya tenang. Andai menyelam di Cape Kri ataupun Chicken Reef, penyelam mampu dikelilingi oleh ribuan ikan kadang berupa kumpulan ikan tuna, giant trevallies, barakuda serta snappers. Di tempat objek wisata ini, saat ini telah berdiri beberapa resor ekowisata yng akan memandu wisatawan menikmati keindahan Kepulauan Raja Ampat. [berbagai sumber]
Source Articles & Image : cakrawalatour.com
SATUHARAPAN.COM/LIFE - Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat merupakan objek wisata yng menjadi idaman tidak sedikit orang, baik dari mancanegara maupun domestik. Deretan pulau kecilnya yng lancip menjulang, menjadikan objek wisata di wilayah paling Timur Indonesia ini menjadi pesaing berat Ha Long Bay di Vietnam. Bagi penggemar wisata laut, Raja Ampat merupakan surga yng memberikan keindahan, ketenangan serta kekayaan biota laut. Kepopuleran Kepulauan Raja Ampat telah diakui dunia. Beberapa laman wisata dari luar negeri semisal CNN, tripadvisor, Travel and Leisure serta sebagainya, Suka menyebut keindahan objek wisata ini serta menyarankan kepada para wisatawan.
Disebut Raja Ampat lantaran terdapat empat pulau terbesar di kumpulan kepulauan ini, yakni Pulau Waigeo, Misool, Salawati serta Batanta. Pendapat dari legenda, nama empat pulau yang telah di sebutkan berasal dari empat butir telur dari seorang perempuan yng suatu hari menemukan tujuh butir telur. Empat telur meneta menjadi empat pangeran yng akhirnya menjadi raja yng berkuasa di Waigeo, Misool, Salawati serta Batanta. Sedangkan tiga butir lain-lainnya menjadi hantu, perempuan serta batu.
Dalam perjalanan sejarah Indonesia, wilayah Kepulauan Raja Ampat dihuni oleh bangsawan Maluku. Tiap desa dipimpin oleh seorang raja. Wilayah kepulauan itupun menjadi daerah kekuasaan Kesultanan Tidore Maluku, sampai-sampai akhirnya penjajah Belanda menaklukkan kesultanan ini serta disaat Indonesia merdeka, Kepulauan Raja Ampat masuk dalam wilayah Provinsi Papua.
Kekayaan biota laut kepulauan ini diakui dunia menjdai yng paling beragam dalam hal jenis ikan, terumbu karang serta moluska. Dr John Veron, ahli karang berpengalaman dari Australia, dalam sebuah website mengungkapkan, Kepulauan Raja Ampat , sekitar 50 mil memiliki tempat karang paling baik di Indonesia. Sekitar 450 jenis karang pernah sempet diidentifikasi selama dua pekan penelitiannya di daerah itu.
Tim ahli dari Conservation International, The Nature Conservancy, serta Lembaga Oseanografi Nasional (LON) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pada tahun 2001 serta 2002 mencatat di perairan ini terdapat lebih dari 540 jenis karang keras (75% dari total jenis di dunia), lebih dari 1.000 jenis ikan karang serta 700 jenis moluska. Spesies hewan laut yng menjadi keinginan tidak sedikit penyelam bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa menjumpainya merupakan kuda laut kata, wobbegong serta ikan pari Manta yng jinak yng biasa menemani penyelam menikmati keindahan laut.Bulan Oktober ataupun November disebut-sebut menjdai era yng tepat bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengunjungi Kepulauan Raja Ampat lantaran perairannya tenang. Andai menyelam di Cape Kri ataupun Chicken Reef, penyelam mampu dikelilingi oleh ribuan ikan kadang berupa kumpulan ikan tuna, giant trevallies, barakuda serta snappers. Di tempat objek wisata ini, saat ini telah berdiri beberapa resor ekowisata yng akan memandu wisatawan menikmati keindahan Kepulauan Raja Ampat. [berbagai sumber]
Source Articles & Image : cakrawalatour.com
Seputar Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia
Terima kasih telah membaca Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia. Semoga pos dari situs web Tempat Wisata berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Tempat Wisata. Silakan berbagi ulasan Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Tempat Wisata melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Tempat Wisata untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Tempat Wisata di bawah. Demikan dan sekian tentang Mengenal Wisata Raja Ampat, Surga Biota Laut Indonesia. Dan Assalamualaikum pembaca Tempat Wisata.
Advertisement