-->

45+ Tempat Wisata Menarik di Bandung yang Kamu Wajib Datengin!

- 1/23/2017

45+ Tempat Wisata Menarik di Bandung yang Kamu Wajib Datengin!

 
Hello sobat cakrawala tour travel, kali in kami akan membagikan wawasan wisata bandung bagian 2, bagi atau bisa juga dikatakan untuk bagian pertamanya mampu kamu liat di : 45 wisata bandung bagian 1, nah penasaran kan yang dengannya wisata bandung bagian 2 simak tempat-temapt wisata bandung yang akan di sajikan kali ini :

11. Situ PatenggangDanau Memikat di Ciwidey Bandung

ada danau yng menempati urutan ke 11 Tempat Wisata di Bandung yng paling tidak sedikit dicari. Situ yng besar ini cukup menjadi perhatian netizen yng suka berlibur bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencari ketenangan serta suasana romantis, pasalnya Danau ini memberikan kedamaian bagi siapa saja yng datang. Udara yng dingin serta sejuk dibalut yang dengannya pemandangan yng menakjubkan disekelilingnya.

Di tengah danau ini ada sebuah daratan kecil yng dinamai pulau Cinta. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk hingga pulau cinta kamu mampu menyewa perahu yng disediakan oleh pihak pengelola danau. Alamat Situ Patenggang berada di Jalan Raya Ciwidey – Rancabali, Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40973. Situ patenggang ditempatkan pada urutan ke 11 dari objek wisata yng tidak sedikit dicari di Bandung

Situ Patenggang ataupun Situ Patengan merupakan suatu danau yng terdapat atau terletak di daerah objek wisata alam Bandung Selatan, Jawa Barat, Indonesia, tepatnya di Ciwidey. Terdapat atau terletak di ketinggian 1600 meter di atas permukaan laut, danau ini mempunyai pemandangan yng Amat eksotik. Situ patenggang pun mempunyai pemandangan alam yng asri, lantaran disekitarnya terdapat hamparan kebun teh.
Luas Situ Patenggang sekitar 45.000 hektar. Dan total luas cagar alamnya mencapai 123.077,15 hektar. Situ patenggang selalu menjadi pilihan wisatawan lebih-lebih bagi orang-orang yng baru pulang dari tempat wisata Kawah Putih. Jaraknya dari wisata kawah putih cuma sekitar 7 KM serta butuh waktu sekitar 10 menit saja.

Daftar isi

  1. Mitos Situ Patenggang
  2. Lokasi serta transportasi
  3. Lihat juga
  4. Rujukan

Mitos Situ Patenggang

Didasari berita yng tertera di lokasi wisata, situ Patenggang berasal dari bahasa Sunda, pateangan-teangan (saling mencari). Mengisahkan cinta Putra Prabu serta Putri titisan Dewi yng besar bersama alam, yakni ki Santang serta Dewi Rengganis. Orang-orang berpisah bagi atau bisa juga dikatakan untuk sekian lamanya. Lantaran cintanya yng begitu mendalam, orang-orang saling mencari serta akhirnya bertemu di sebuah tempat yng hingga saat ini dinamakan "Batu Cinta". Dewi Rengganispun meminta dibuatkan danau serta sebuah perahu bagi atau bisa juga dikatakan untuk berlayar bersama. Perahu ini dia yng hingga saat ini menjadi sebuah pulau yng berbentuk hati (Pulau Asmara /Pulau Sasaka). Pendapat dari cerita ini, yng singgah di batu cinta serta mengelilingi pulau asmara, senantiasa mendapatkan cinta yng tak pernah mati semisal orang-orang.

Lokasi serta transportasi

Situ patenggang terdapat atau terletak di daerah Bandung selatan serta terdapat atau terletak tidak lebih lebih 35 KM dari kota Bandung.

Transportasi

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuju lokasi situ patenggang, mampu mempergunakan angkutan umum berupa bis dari terminal leuwipanjang ke terminal ciwidey, disambung yang dengannya angkutan desa ke situ patenggang. Andai mempergunakan kendaraan pribadi, mampu melalui jalur jalan kopo - soreang - ciwidey -situ patenggang.

Akomodasi

Tiket masuk ke area wisata merupakan Rp18.000 / orang. Sarana yng tersedia antara lain berupa tempat parkir yng luas, toilet umum, mushala, serta tempat menginap yng berada dibawah pengelolaan Perhutani . Selain itu pun terdapat tidak sedikit gazebo yng mampu dipakai untukistirahat di sekitar objek wisata .









[sumber gambar : google]

Harga Tiket Masuk Situpatenggang 2015


Berita akurat terpercaya bagi atau bisa juga dikatakan untuk info Harga Tiket Masuk Situpatenggang 2015 sesuai yang dengannya berita di bawah ini, bagi Kamu calon pengunjung di Taman wisata alam Danau Alami Situ Patenggan berikut berita terupdate htm Situpatenggang 2015.

12. De’ranch Lembang


De’ranch Lembang
‘Wisata Kuda ala Cowboy’ itulah satu dari sekian banyaknya slogan yng dimuat di situs resminya. Memanglah keren abis disaat kita mampu mengabadikan momen indah yang dengannya bergaya di atas kuda yang dengannya kostum lengkap ala suku Indian. Wahana lain yng mampu di nikmati di De Ranch diantaranya merupakan The Gold Hunter, Fun Boat, Kolam Pancing, Flying Fox, Balon Air, Sepeda Track, Sepeda, Loncat Anak, Tangkap Ikan, Trampolin, Panahan serta masih tidak sedikit lagi.
Jadwal jam buka de ranch utuk hari biasa mulai jam 09.00 hingga yang dengannya 17.00 sedangkan Weekend/hari libur mulai jam 08.00 serta tutup jam 18.00. Alamat De’ranch Lembang terdapat atau terletak di Jl. Maribaya No 17, Lembang, Jawa Barat 40791. Bagi Kamu yng membutuhak berita lengkap nya mampu menghubungi No. Telepon 022785865

De Ranch adalah satu dari sekian banyaknya tempat wisata di Lembang yng terkenal yang dengannya keunikannya. Apa yng membuatnya unik?
De Ranch memperlihatkan suasana yng berbeda dari tempat wisata pada biasanya, De Ranch memperlihatkan suasana peternakan kuda ala koboi Amerika yng sulit didapati di tempat lain di Indonesia. Yang dengannya udara yng sejuk, lahan yng hijau serta luas, aneka permainan menyenangkan, makanan enak, pusat oleh-oleh, serta fasilitas lengkap De Ranch Amat cocok bagi atau bisa juga dikatakan untuk wisata keluarga, lebih-lebih yng memiliki anak kecil.

peta De Ranch

peta De Ranch
De Ranch
De Ranch Lembang yng bertujuan menyediakan tempat aktifitas yng menyenangkan bagi keluarga berlokasi di Jalan Maribaya No. 17, Lembang, Bandung, tidak lebih lebih 200 meter dari pertigaan pasar Lembang. De Ranch Suka kali ramai dikunjungi wisatawan dari Jakarta, Bandung, serta sekitarnya lebih-lebih pada akhir pekan menjadikan tak butuh heran andai kamu melihat antrian masuk yng panjang. Akan tetapi walau ramai, tak butuh kuatir kesulitan memperoleh tempat parkir kendaraan lantaran halaman parkir yng tersedia cukup luas bagi atau bisa juga dikatakan untuk menampung seluruh kendaraan pengunjung.
Sejarah De Ranch:

De Ranch pada awal mulanya tak dibuat bagi atau bisa juga dikatakan untuk tempat wisata semisal saat ini ini. Dulunya, De Ranch merupakan sebuah tempat pemeliharaan serta pengembangbiakan kuda tunggang serta sapir perah. Akan tetapi lantaran mempunyai potensi wisata yng unik, dibukalah De Ranch pada bulan Desember tahun 2007, yang dengannya konsep wisata kuda ala koboi yng menyenangkan serta edukatif.

Jenis Permainan serta Harganya di De Ranch Lembang:

  • Delman 30,000 Rupiah
  • Kuda Tunggang 25,000 Rupiah
  • Triker 25,000 Rupiah
  • The Gold Hunter 20,000 Rupiah
  • Kuda Poni 25,000 Rupiah
  • Kolam Pancing 20,000 Rupiah
  • Fun Boat 20,000 Rupiah
  • Balon Air 20,000 Rupiah
  • Flying Fox 20,000 Rupiah
  • Sepeda Balita 20,000 Rupiah
  • Sepeda Track 20,000 Rupiah
  • Tangkap Ikan 20,000 Rupiah
  • Mancing Anak 20,000 Rupiah
  • Loncat Anak 20,000 Rupiah
  • Panahan 20,000 Rupiah
  • Trampolin 20,000 Rupiah
  • Pony Kidz 20,000 Rupiah
  • Kidtrik 20,000 Rupiah
  • Kolam Indian Totem Web 20,000 Rupiah
  • Kuda Ayun 20,000 Rupiah
  • Peti Luncur 15,000 Rupiah
  • Riding Out 200,000 Rupiah
  • Delman Luar 40,000 Rupiah
  • bola air De Ranch

Selain Banyak sekali Jenis Permainan, De Ranch Pun Memiliki Fasilias Berikut:

  • Factory outlet yng menyediakan kerajinan khas De Ranch, oleh-oleh, serta pun pakaian bergaya koboi.
  • Restoran yng menyediakan aneka macam jenis makanan serta minuman, menu yng paling terkenal merupakan sosis bakar khas De Ranch
  • Pasar tanaman yng menyediakan aneka macam jenis tanaman hias
  • Toko oleh-oleh serta jajanan khas Lembang
  • Kursus menunggang kuda
  • Kursus merawat kuda
  • Kursus kusir kereta kuda
  • Kursus memasak kue khas De Ranch
  • Kursus memerah sapi

13. Museum Geologi Bandung


Ini adalah sebuah museum bersejarah di kota Bandung yng di dibangun pada tanggal 16 Mei 1928. Museum Geologi Bandung tidak sedikit dijadikan tujuan study tour oleh sekolah-sekolah ataupun perguruan tinggi. Bagi Kamu yng berencana melakukan wisata edukasi di Bandung jangan lewatkan mengunjunginya.
Jam buka Museum Geologi Bandung merupakan mulai dari pukul 9 pagi hingga yang dengannya 15.30 sore, kusu bagi atau bisa juga dikatakan untuk hari Sabtu serta Minggu buka cuma hingga jam 13.30 siang. Alamat Museum Geologi Bandung merupakan di Jl. Diponegoro No.57, Bandung, Jawa Barat 40122, Phone: (022) 7213822
Museum Geologi Bandung merupakan sebuah museum yng telah menjadi bangunan bersejarah di kota Bandung, menjadikan menarik minat tidak sedikit wisatawan. Museum yng dilindungi serta dirawat oleh pemerintah ini dibangun pada tanggal 16 Mei 1928 serta pernah sempet direnovasi yang dengannya dana bantuan dari Jepang menjadikan era ini tetap dalam kondiri baik menjdai tempat wisata yng layak dikunjungi di Bandung. Sesudah renovasi, Museum Geologi Bandung dibuka kembali oleh Megawati Soekarnoputri pada tanggal 23 Agustus 2000.

Selain Suka memperoleh kunjungan wisata, Museum Geologi Bandung pun Suka kali menjadi tempat tujuan study tour sekolah-sekolah yng berlokasi di kota Bandung serta sekitarnya. Hal ini dikarenakan koleksi yng dimiliki Museum Geologi Bandung Amat bermanfaat bagi atau bisa juga dikatakan untuk pendidikan dan memiliki nilai-nilai sejarah ke hidup-an serta pelestarian alam yng Amat mendidik. Koleksi yng dimiliki oleh Museum Geologi Bandung yakni bebatuan, fosil, serta mineral. Di tempat ini pengunjung pun bisa mengkaji tidak sedikit hal yng berhubungan yang dengannya bencana alam, bumi, pemanfaatan sumber daya yang dengannya benar, cara mengolah energi, serta lain-lain.

Museum Geologi Bandung dari luar terlihat semisal gedung pada biasanya, akan tetapi di dalamnya menyimpan ramai sekali benda menarik yng tak bisa didapati di tempat wisata lain. Museum ini dibagi menjadi 2 lantai yang dengannya fungsi serta koleksi yng berbeda-beda pada setiap lantai serta ruangannya. Ada apa saja di museum yng dirancang oleh arsitek Belanda ini?

Lantai 1 Museum Geologi Bandung

Lantai 1 Museum Geologi Bandung terbagi menjadi 3 ruangan yng berbeda, yakni ruangan tengah, barat, serta timur.

Isi ruang tengah:
  1. Animasi kegiatan geologi serta kegiatan museum dalam layar lebar
  2. Pelayanan berita museum
  3. Pelayanan pendidikan serta penelitian

bebatuan Museum Geologi Bandung

Isi ruang barat:


  • Hipotesis terjadinya bumi
  • System tata surya
  • Tatanan tektonik regional
  • Maket pergerakan lempeng-lempeng aktif kulit bumi
  • Keadaan geologi Indonesia
  • Fosil kita-kita purba
  • Sejarah evolusi kita-kita pendapat dari teori evolusi Darwin
  • Banyak sekali jenis bebatuan: batuan beku, sedimen, serta malihan
  • Pemetaan sumber daya mineral di Indonesia
  • Banyak sekali jenis perlengkapan serta perlengkapan lapangan
  • Sarana pemetaan serta penelitian
  • Hasil akhir kegiatan, misalnya peta geologi, geofisika, geomorfologi, gunung api, seismotektonik serta lain-lain
  • Pertunjukkan keadaan gunung berapi aktif di Indonesia, misalnya: Gunung Tangkuban Perahu, Gunung Krakatau, Gunung Merapi, serta lain-lain.
  • Bebatuan hasil kegiatan gunung api

fosil dinosaurus Museum Geologi Bandung

Isi ruang timur:


  • Sejarah perkembangan serta pertumbuhan mahluk hidup yng mendiami planet bumi dari masa primitif hingga yang dengannya masa modern
  • Fosil dinosaurus Tyrannosaurus Rex Osborn
  • Kumpulan tengkorak kita-kita purba yng pernah didapati di Indonesia
  • Artefak yng dipakai kita-kita purba, mencerminkan perkembangan kebudayaan dari waktu ke waktu
  • Sejarah pembentukan Danau Bandung
  • Fosil ikan serta ular yng didapati dalam lapisan tanah Danau Bandung
  • Artefak yng didapati di pinggir Danau Bandung
  • Berita proses pembentukan fosil
  • Berita proses pembentukan batubara serta minyak bumi
  • Berita keadaan lingkungan purba

Lantai 2 Museum Geologi Bandung


fosil ular Museum Geologi Bandung
Lantai 2 Museum Geologi Bandung terbagi menjadi 3 bagian utama, yakni bagian tengah, barat, serta timur.

Isi ruang tengah:

Maket tambang emas paling besar di dunia yng berlokasi di Irian Jaya
  • Bebatuan asal Papua (Irian Jaya)
  • Miniatur pengeboran minyak bumi
  • Miniatur pengeboran gas bumi

Isi ruang barat:

Ruangan bagi atau bisa juga dikatakan untuk staf Museum Geologi Bandung

Isi ruang timur:

  • Berita manfaat serta kegunaan batu mineral bagi kita-kita
  • Gambar penyebaran sumber daya mineral di Indonesia
  • Rekaman kegiatan eksplorasi sumber daya mineral
  • Rekaman kegiatan eksploitasi sumber daya mineral
  • Berita penggunaan mineral dalam aktifitas sehari-hari secara tradisional
  • Berita penggunaan mineral dalam aktifitas sehari-hari secara modern
  • Cara mengolah mineral serta energi
  • Berita aneka macam jenis bahaya geologi misalnya tanah longsor, letusan gunung api, serta lain-lain
  • Berita aspek positif geologi yng berkaitan yang dengannya gunung api
  • Penjelasan cara mempergunakan serta memanfaatkan sumber daya air
  • Penjelasan pengaruh lingkungan terhadap kelestarian sumber daya alam
Lokasi Museum Geologi Bandung

peta Museum Geologi Bandung





[sumber gambar : google]
Museum Geologi Bandung beralamat di Jalan Diponegoro Nomor 57, Bandung. Lokasi museum ini Amat gampang dicapai lantaran berada di tengah kota serta tidak sedikit kendaraan umum yng lewat. Bila Kamu ingin mempergunakan kendaraan umum, maka Kamu mampu menaiki angkot yang dengannya nomor 10. Angkot yng bewarna kuning – hijau ini mempunyai rute Stasiun Hall – Sadang Serang. Bila menaiki angkot ini, mintalah bagi atau bisa juga dikatakan untuk turun di pertigaan Masjid Pusdai, lantas sesudah turun Kamu Perlu menaiki angkot nomor 05 bewarna hijau – hitam. Angkot ini memiliki rute Cicaheum – Ledeng serta melewati Museum Geologi Bandung. Museum Geologi Bandung terdapat atau terletak dekat yang dengannya Gedung Sate, satu dari sekian banyaknya ikon kota Bandung.

Harga tiket masuk serta jam buka Museum Geologi Bandung

Harga tiket masuk Museum Geologi Bandung merupakan 2.000 Rupiah bagi atau bisa juga dikatakan untuk pelajar, 3.000 Rupiah bagi atau bisa juga dikatakan untuk wisatawan lokal, serta 10.000 Rupiah bagi atau bisa juga dikatakan untuk wisatawan asing.
Museum Geologi Bandung buka dari jam 9 pagi hingga yang dengannya 15.30 sore pada hari Senin hingga Kamis, serta jam 9 pagi hingga yang dengannya jam 13.30 siang pada hari Sabtu serta Minggu. Museum ini tutup sehari-hari Jumat serta hari libur nasional.

14. Saung Angklung Udjo – Eksotisme Cagar Budaya Sunda

Saung Angklung Udjo – Kebanggaan warga Jawa Barat akan budaya serta kesenian tradisional Sunda sudah menjadikan Saung Angklung Mang Udjo menjdai satu dari sekian banyaknya tempat wisata di Bandung menjadi Pusat budaya khas alat musik kesenian tradisional rakyat yng bernama Angklung.
Saung Udjo Bandung

SEJARAH SAUNG ANGKLUNG UDJO


Tempat Wisata Di Bandung Timur ini sesuai yang dengannya namanya Saung Angklung Udjo,didirikan oleh budayawan sunda yng bernama Udjo Ngalagena bersama isterinya Uum Sumiati.Mempunyai impian memelihara dan mempertahankan alat musik tradisional khas sunda Angklung,dan didedikasikan menjdai satu dari sekian banyaknya tempat cagar budaya sunda di Jawa Barat.
Mempunyai sebutan lain Saung Angklung Mang Udjo,tempat wisata di bandung ini merupakan satu-satunya tempat yng mampu dikatakan menjdai pioneer sekalian menjadi pusat kesenian tradisional angklung yng menyajikan atraksi pagelaran memainkan Alat musik tradisional yng terbuat dari bambu beserta yang dengannya proses pembuatannya dalam satu daerah wisata.
Tempat Wisata Di Bandung mencatat,lantaran sejarah pendirian dan tujuan dari mendirikan saung angklung Udjo ini menjdai pusat pendidikan serta pun penelitian kebudayaan sunda khususnya Angklung,maka tempat ini mampu menarik minat ramai sekali wisatawan,baik wisatawan domestik apalagi Wisatawan Mancanegara.Hal itu mampu dibuktikan yang dengannya selalu penuh dan ramenya saung Udjo Bandung setiap kali ada pementasan kesenian musik angklung di tempat ini.

ALAMAT SAUNG ANGKLUNG UDJO


Saung Angklung Udjo berada di daerah Bandung Timur,tepatnya merupakan di Jalan Padasuka No 118.Berada di Jalan Utama kota Bandung,menjadikan bagi para wisatawan yng ingin belajar memainkan serta membuat ataupun sekedar tahu semisal apa kesenian angklung serta bagaimana cara pembuatannya bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuju lokasi ini sangatlah gampang bagi atau bisa juga dikatakan untuk dicapai.

RUTE MENUJU SAUNG ANGKLUNG UDJO

Bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencapai lokasi Saung Angklung Mang Udjo ini,setiap wisatawan mampu mempergunakan aneka macam cara bagi atau bisa juga dikatakan untuk mampu ke lokasi ini.
  • Kendaraan Pribadi,kamu yng mempergunakan kendaraan pribadi roda 4/kendaraan beroda empat serta dari luar kota Bandung,mampu keluar di pintu tol Pasteur,lantas dilanjutkan ke arah Flyover Pasupati serta diteruskan yang dengannya mengambil arah Jalan Padasuka.Yang dengannya melihat papan Reklame besar bertuliskan SAU kamu pun akan terbantu menemukan lokasi wisata ini.[ Tol Pasteur -> Flyover Pasupati -> Jalan Padasuka ]
  • Kendaraan Umum,andaikan kamu turun di terminal Leuwipanjang,Stasion Kereta ataupun Bandara Husein Sastranegara,maka kamu cukup ambil rute angkutan umum menuju terminal Cicaheum,lantaran Saung Angklung Udjo Bandung ini berjarak 100 meter sebelum Terminal Cicaheum.Selepas turun angkutan umum/angkot/taksi,kamu mampu berjalan kaki ataupun pun sewa ojek ( Rp.10.000 ) bagi atau bisa juga dikatakan untuk mampu hingga persis ke lokasi.

HARGA TIKET MASUK SAUNG ANGKLUNG MANG UDJO


Tiket masuk ke Saung Angklung Udjo merupakan menjdai berikut :
  • – Weekday [ Senin – Jum’at ] = Rp.60.000
  • – Weekend [ Sabtu – Minggu ] = Rp.75.000

Catatan : harga tiket masuk yang telah di sebutkan telah salah satunya Welcome Drink dan menonton aneka macam pagelaran seni budaya tradisional sunda pun pagelaran alat musik tradisional spektakuler Angklung selama 2 jam.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk Waktu Pertunjukannya sendiri di Saung Angklung Udjo merupakan mulai pukul 09.00 hingga pukul 15.30 wib.

KEGIATAN PAGELARAN SENI DI SAUNG ANGKLUNG UDJO

Saung Angklung Mang Udjo
  • Musik Angklung,dimainkan oleh anak-anak didik Saung Angklung Mang Udjo yng berusia masih muda,umumnya di bawah 10 tahun,akan tetapi mempunyai keterampilan yng Amat luar biasa serta dijamin kamu akan takjub melihatnya.
  • Arumba, perpaduan antara musik tradisional khas sunda angklung mengiringi tarian khas sunda,menjadikan sebuah ritme musik yng Amat merdu serta indah.
  • Wayang Golek,kesenian asli urang sunda yng terkenal yang dengannya si Cepot serta Dewala ini,akan disuguhkan selama 10-15 menit kepada kamu yang dengannya konsep cerita rakyat yng gokil serta dijamin kamu akan tertawa puas di sini.
  • Helaran ,merupakan Ritual syukuran tradisi khas budaya sunda.
  • Tarian Sunda semisal Jaipongan

Serta yng pertunjukan pagelaran seni di Saung Angklung Udjo yng mampu jadi paling memberikan kesan serta menantang merupakan,disaat kamu serta pengunjung lain-lainnya diajak bagi atau bisa juga dikatakan untuk ditantang memegang sekalian memainkan alat musik tradisonal Angklung secara langsung.
Tiap pengunjung diberikan 1 buah angklung,serta diberikan tugas bagi atau bisa juga dikatakan untuk memainkan satu buah nada yng nantinya akan dimainkan serta dipadukan secara serempak yang dengannya seluruh pengunjung yng sudah diberi arahan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memainkan nada-nya masing-masing secara bersamaan.
Dipimpin seorang Dirigen yng berdiri di tengah panggung pertunjukan,serta disaat kamu bersama pengunjng lain paham tugasnya masing-masing,maka dijamin pengalaman kamu merasakan sensasi menjadi pemain angklung bak suguhan orchestra tradisonal menjadi sesuatu pengalaman yng tak akan pernah mampu tidak di ingat-ingat lagi.

FASILITAS SAUNG ANGKLUNG UDJO

Toko Souvenir Saung Angklung Udjo





  • Penginapan/Guest House, Menjdai kwasan wisata budaya yng berkonsep One Stop Holiday,Saung Angklung Udjo pun mempunyai fasilitas penginapan serta Guest House,Menjadikan bagi kamu yng ingin serta betah yang dengannya yang dengannya suasana wisata budaya sunda yng eksotis di sini,mampu menginap ataupun bermalam di sini.Adapun bagi atau bisa juga dikatakan untuk harga sewa kamarnya berkisar antara Rp.300.000 hingga Rp.900.000/ malam.
  • Toko Souvenir, di tempat ini pun kamu mampu membeli oleh-oleh ataupun cendera mata berupa macam-macam kerajinan tangan,sepetti Tas,Sandal,wayang Golek,Gantungan Kunci dan alat musik tradisional khas Saung Angklung Mang Udjo yakni Angklung.

Bagaimana ? menarik bukan ? Demikianlah rujukan destinasi wisata kamu di Bandung yng wajib kamu kunjungi bagi atau bisa juga dikatakan untuk merasakan sensasi wisata cagar budaya Sunda,cuma ada di Saung Angklung Udjo.
Pertunjukan yng bisa Kamu saksikan di Saung Angklung Udjo yakni:

1. Demonstrasi wayang golek

Pementasan sandiwara boneka kayu khas Sunda yng mirip badan kita-kita lengkap yang dengannya kostumnya. Setiap pementasan wayang golek selalu ada pesan moralnya.

2. Helaran

Helaran umumnya dimainkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk upacara tradisional khitanan serta upacara panen padi. Lantaran bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghibur serta bersyukur pada Tuhan, musiknya bersifat semangat serta riang. Angklung yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk Helaran merupakan angklung yng bernada pentatonis.

3. Tari Topeng

Tarian khas Cirebon yng ditarikan oleh perempuan. Pertama orang-orang akan menari tanpa mempergunakan topeng. Ceritanya pembawa informasi dari Majapahit sedang menyelidiki keadaan Kerajaan Blambangan. Lantas orang-orang mulai menari memakai topeng yang dengannya cerita si pembawa informasi menyamar menjadi seorang pria yng gagah bagi atau bisa juga dikatakan untuk melawan Prabu Menakjingga. Topeng berwarna merah melambangkan karakter yng tempramental.

4. Angklung Orkestra

Angklung tak cuma dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengiringi lagu Sunda saja. Di angklung orkestra ini, akan dimainkan aneka macam jenis lagu, mulai dari balonku, twinkle-twinkle little star, hingga yang dengannya lagu-lagu dangdut serta lagu daerah Indonesia.

5. Bermain angklung bersama

Penonton pun diberi peluang bagi atau bisa juga dikatakan untuk bermain angklung. Anak-anak bimbingan Saung Angklung Udjo akan meminjamkan angklung yang dengannya aneka macam nomor. Yang dengannya bimbingan serta instruksi dari Saung Angklung Udjo, dalam waktu yng amat singkat, penonton bisa memainkan beberapa lagu yang dengannya angklung yang telah di sebutkan.

6. Menari bersama

Di akhir acara, anak-anak yng bergabung yang dengannya Saung Angklung Udjo akan mengajak penonton bagi atau bisa juga dikatakan untuk menari serta bernyanyi bersama.
Fasilitas yng ada di Saung Angklung Udjo mampu membuat Kamu serta keluarga betah di sini. Apa saja fasilitas yng ada di Saung Angklung Udjo?

Bale Karesemen

Tempat berkumpul yng pun dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertunjukan seni. Terdapat panggung bagi atau bisa juga dikatakan untuk karawistan serta kursi yng terbuat dari kayu.

Buruan Sari Asih

Di sini Kamu bisa bersantai sambil menikmati suasana khas Sunda.

Pusat Produksi Angklung

Kamu bisa melihat serta belajar cara membuat angklung yng paling baik di Indonesia.

Pusat Penyuluhan Kehutanan

Unit kegiatan yng bekerja percis yang dengannya departemen kehutanan akan memberikan penyuluhan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memelihara pohon dalam berkontribusi pada lingkungan.

Saung serta dapur Udjo

Kamu mampu berkumpul bersama sambil menikmati suasana khas Sunda. Kamu pun bisa memesan makanan khas Sunda yang dengannya harga tak tidak murah serta rasa yng enak.
Saung Angklung Udjo pun mempunyai:
  • Lahan parkir yng luas
  • Toko souvenir
  • Toilet yng bersih

Lokasi Saung Angklung Udjo
Saung Angklung Udjo
Saung Angklung Udjo beralamat di Jalan Padasuka Nomor 118, tak jauh dari pusat kota Bandung. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa mencapai Saung Angklung Udjo yang dengannya kendaraan pribadi sangatlah gampang. Bila Kamu berkendara dari Jakarta, maka Kamu cuma butuh keluar pintu tol Pasteur lantas lurus terus serta naik fly over melintasi Jalan Surapati serta Jalan Ph. Hasan Mustapa. Lantas Kamu akan melihat papan penunjuk jalan Saung Angklung Udjo di ujung Jalan Padasuka. Kamu cuma butuh berbelok mengikuti papan petunjuk yang telah di sebutkan serta dalam jarak tidak lebih lebih 200 meter Kamu akan tiba di Saung Angklung Udjo. Tak butuh kuatir akan melewati tempat ini tanpa sadar lantaran Saung Angklung Udjo sangatlah unik yang dengannya tidak sedikit bambu di depannya.
Bila mempergunakan angkot, dari Surapati, naik angkot nomor 06 rute Cicaheum – Ciroyom (arah Cicaheum) lantas turun di perempatan Padasuka, dari sini Kamu bisa berjalan kaki sejauh tidak lebih lebih 500 meter ataupun naik ojek menuju Saung Angklung Udjo.

Harga tiket masuk Saung Angklung Udjo

Harga tiket pertunjukkan Saung Angklung Udjo tidaklah tidak murah:
  • Dewasa (WNI): 60.000 Rupiah
  • Dewasa (WNA): 100.000 Rupiah
  • Pelajar (WNI): 40.000 Rupiah
  • Pelajar (WNA): 60.000 Rupiah
  • Anak-anak di bawah 3 tahun: gratis
Harga yang telah di sebutkan berlaku bagi atau bisa juga dikatakan untuk hari kerja serta akhir pekan. Selain itu, tiket pertunjukan pun telah salah satunya minuman yang dengannya pilihan: air mineral, teh, ataupun es lilin dan souvenir berupa gantungan kunci berbentuk angklung.


15. Kebun Binatang Bandung- Bandung Zoological Park

Kebun Binatang Bandung adalah satu dari sekian banyaknya obyek wisata alam flora serta fauna di Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia.

Sejarah Kebun Binatang Bandung

Kebun Binatang Bandung ini pada awal mulanya dikenal yang dengannya nama Derenten (dalam bahasa sunda, dierentuin) yng pengertiannya kebun binatang. Kebun Binatang Bandung didirikan pada tahun 1930 oleh Bandung Zoological Park (BZP), yng dipelopori oleh Direktur Bank Dennis, Hoogland. Pengesahan pendirian Kebun Binatang ini diwenangi oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda serta pengesahannya dituangkan pada keputusan 12 April 1933 No.32. Pada era Jepang menguasai daerah ini, tempat wisata ini tidak lebih terkelola, sampai-sampai pada tahun 1948, di lakukan rehabilitasi bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengembalikan fungsi tempat wisata ini.
Pada tahun 1956, atas inisiatif dari Raden Ema Bratakusumah, Bandung Zoological Park dibubarkan serta berubah menjadi Yayasan Marga Satwa Tamansari pada tahun 1957.

Banyak sekali wahana rekreasi di Kebun Binatang Bandung


  • Flying fox
  • Taman bermain
  • Kolam bagi atau bisa juga dikatakan untuk perahu serta perahu bebek

Fungsi Kebun Binatang Bandung bagi masyarakat

Fungsi kebudayaan. Kebun Binatang Bandung menjdai tempat rekreasi yng didalamnya terdapat wahana pergelaran seni budaya, tentunya memiliki fungsi kebudayaan, yakni bisa menanamkan kesadaran serta rasa cinta tanah air melalui pengamatan serta pemahaman kekayaan budaya, dan pengamatan serta pemahaman kekayaan flora serta fauna.









[sumber gambar : google]
Fungsi pendidikan serta Iptek. Kebun Binatang Bandung adalah sebuah wahana yng bisa dimanfaatkan oleh kalangan edukatif bagi atau bisa juga dikatakan untuk menambah pengetahuan serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghasilkan butir-butir pengetahuan baru yng memberikan manfaat serta bermanfaat bagi ke hidup-an masyarakat. Kebun Binatang Bandung ini pun bisa dimanfaatkan menjdai obyek riset ataupun penelitian di aneka macam keilmuan.
Fungsi perlindungan serta pelestarian kekayaan alam. Kebun Binatang Bandung menjdai tempat dimana wahana flora serta fauna dikembangkan serta dilestarikan, berkomitmen bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi serta melestarikan aneka macam satwa flora serta fauna yang dengannya tujuan melindungi kekayaan alam.
Fungsi rekreasi. Kebun binatang bandung tentunya memiliki fungsi sebaga tempat rekreasi bagi masyarakat.

16. Rumah Mode

Rumah Mode merupakan satu dari sekian banyaknya tempat wisata belanja yng terkenal di daerah Bandung. Memanglah tidak sedikit Factory Outlet ternama di daerah Bandung, akan tetapi Rumah Mode mempunyai fasilitas penunjang yng lengkap kunjungan bersama keluarga, lantaran selain menjual aneka ragam pakaian yng lengkap bagi atau bisa juga dikatakan untuk seluruh umur yng yng paling trends, FO ini pun menyajikan makanan khas bandung & Resto, ada pun tempat bermain bagi atau bisa juga dikatakan untuk anak-anak yng disediakan oleh pengelola.
Alamat Rumah Mode berada di Jl. Setiabudhi No.41 Bandung yang dengannya Nomor Telepon 022-2035498





[sumber gambar : google]
Bandung merupakan kota tujuan wisata favorit warga Jakarta, Bogor, Sentul, serta sekitarnya lantaran memperlihatkan tidak sedikit jenis wisata yng menarik. Satu dari sekian banyaknya jenis wisata di Bandung yng Amat disukai warga Jakarta serta sekitarnya merupakan wisata belanja. Yang dengannya aneka macam pilihan tempat belanja yng murah meriah, Bandung Amat disukai para penggila belanja. Mulai dari pusat belanja tradisional tanpa pendingin ruangan di pinggir jalan, hingga yang dengannya factory outlet yng besar serta nyaman ada di Bandung.
Rumah Mode
Bila Kamu cuma berada di Bandung dalam waktu yng singkat, ada baiknya Kamu mengetahui serta memilih tempat wisata belanja yng ingin Kamu datangi sebelum berangkat ke Bandung. Saat ini ini, tempat wisata belanja yng paling diminati serta telah menjadi tempat wisata di Bandung yng wajib dikunjungi merupakan factory outlet bernama Rumah Mode. Yang dengannya tempatnya yng besar serta nyaman, dan koleksi barang fashion yng beragam bagi atau bisa juga dikatakan untuk pria, wanita, serta anak-anak, Rumah Mode sangatlah disukai wisatawan menjadikan tak butuh heran bila tempat ini ramai dipenuhi pengunjung, malah hingga memicu kemacetan pada akhir pekan serta hari libur.
Bila dilihat dari luar, bangunan Rumah Mode Bandung tak semisal mall besar serta mewah, melainkan cuma semisal rumah biasa yang dengannya perpaduan arsitektur tradisional, arsitektur Bali, serta arsitektur modern menjadikan Kamu akan terasa semisal di rumah sendiri. Akan tetapi, tak butuh kuatir lantaran di dalam daerah ‘One Stop Shopping’ yng telah menjadi ikon wisata belanja di Bandung ini terdapat aneka macam fasilitas penunjang wisata belanja yng lengkap.

Apa saja fasilitas yng ada di Rumah Mode?

Selain ruangan belanja yng luas, factory outlet terbesar di Bandung ini pun memiliki fasilitas lain yng bisa dipakai pengunjung, baik yng berbelanja maupun yng cuma menunggu, yakni:
  1. Lahan parkir yng luas
  2. Coffee shop
  3. Taman yang dengannya bangku santai
  4. Restoran
  5. Kolam air mancur
  6. Interior bersuasana tradisional
  7. Mesin ATM Bank BCA serta Bank BNI
  8. Pijat refleksiologi
  9. Bakery
  10. Cafe
  11. Toilet
  12. Musholla
  13. Stand penjualan tiket Trans Studio Bandung
Yang dengannya lengkap nya fasilitas penunjang, Kamu yng tak berbelanja serta cuma menemani mampu melakukan aktifitas lain-lainnya semisal wisata masakan, bermain di taman, bersantai, hingga yang dengannya menikmati hiburan dari musisi serta badut.

wisata belanja Rumah Mode

Harga barang di Rumah Mode memanglah tidak banyak lebih tidak murah bila dibandingkan yang dengannya factory outlet lain yng ada di Bandung, akan tetapi pendapat dari saya tempat wisata belanja ini Amat layak bagi atau bisa juga dikatakan untuk dikunjungi lantaran Amat nyaman serta berfasilitas lengkap. Bila Kamu tak membawa uang cash yng cukup, tak butuh kuatir lantaran selain mendapatkan pembayaran secara tunai, Rumah Mode pun mendapatkan pembayaran yng mempergunakan kartu debit serta kartu kredit.

Barang apa saja yng ditawarkan di Rumah Mode Bandung?

Rumah Mode menjdai factory outlet terbesar di Bandung memperlihatkan aneka macam jenis barang fashion, di antaranya:
  • Pakaian wanita
  • Pakaian pria
  • Pakaian anak-anak
  • Jaket
  • Pakaian formal
  • Pakaian kasual
  • Celana
  • Sepatu
  • Tas
  • Aksesoris
  • Barang-barang fashion bermerek sisa ekspor
  • Mainan anak-anak

Lokasi Rumah Mode

Rumah Mode yng berkonsep ‘One Stop Shopping’ beralamat di Jalan Dr. Setiabudi Nomor 41, Bandung. Yang dengannya penunjuk jalan serta penanda lokasi yng Amat terperinci serta besar, Kamu yng membawa kendaraan pribadi tak butuh kuatir akan kesulitan mencari-cari lokasi dari Rumah Mode. Bila Kamu tersesat, jangan malu-malu bagi atau bisa juga dikatakan untuk bertanya arah pada orang di pinggir jalan lantaran Rumah Mode sangatlah terkenal menjadikan seluruh warga Bandung mengetahui lokasi factory outlet ini.

Bila Kamu mempergunakan kendaraan umum, Rumah Mode bisa dicapai yang dengannya cara:

Naik angkot jurusan Ledeng dari Jalan Merdeka, tidak lebih lebih dalam waktu 20 menit angkot ini akan lewat depan Rumah Mode
Naik angkot dari Terminal Ledeng menuju Cicaheum, St. Hall, ataupun Kalapa. Angkot-angkot ini akan melewati Rumah Mode sesudah tidak lebih lebih 10 menit perjalanan

Jam Operasional Rumah Mode

Rumah Mode sangatlah ramai pengunjung, oleh lantaran itu sebaiknya Kamu datang pada pagi hari pada era factory outlet ini baru buka. Yang dengannya datang lebih awal, jalanan di sekitar Rumah Mode yng terkenal macet pada akhir pekan bisa Kamu lewati yang dengannya lancar, serta Kamu bisa berbelanja tanpa berebut yang dengannya pengunjung lain.
Jam buka Rumah Mode:
Senin – Jumat: jam 9.30 pagi hingga 20.30 malam
Sabtu – Minggu: jam 8.30 pagi hingga 21.30 malam

17. Bumi Perkemahan RANCA UPAS



Ranca Upas : mempunyai luas area yng Amat luas sekitar 215 Hektar.Menjdai satu dari sekian banyaknya daerah Hutan lindung di Bandung,daerah Ranca Upas adalah menjdai tempat konservasi macam-macam tumbuhan Flora langka semisal Jamuju,Huru,Hamirug,Kihujan,Kitambang serta aneka Fauna semisal Burung serta Rusa.
Tempat Wisata Di Bandung Selatan ini sendiri berada pada ketinggian 1700 meter di atas permukaan air laut,menjadikan suhu udara di daerah wisata alam yng masih Amat alami ini Amat dingin serta ekstrim berkisar di 17 derajat Celsius sampe 20 derajat Celsius.Malah andaikan di malam hari,suhu di sini mampu mencapai suhu terendah di bawah 0 derajat Celsius.
Jadi andaikan kamu mencari objek wisata di bandung selatan selain Kawah Putih,Situ Patenggang serta Cimanggu bagi atau bisa juga dikatakan untuk berwisata bersama keluarga,sahabat ataupun pasangan yang dengannya tujuan ingin menikmati keindahan alam pegunungan yng Amat indah serta alami dan merasakan sensasi suhu udara yng Amat ekstrim super dingin,penulis merujuk daerah wisata yng terkenal yang dengannya nama Kampung Cai Ranca Upas ini

Fasilitas Wisata serta kegiatan di Ranca Upas Ciwidey










[gambar dari google]
Ranca Upas menjdai daerah wisata alam terpadu, wisata bandung - mempunyai beraneka ragam jasa wisata unggulan yng menjadi daya tarik para wisatawan selalu ramai berkunjung ke tempat wisata di bandung selatan ini,antara lain ;

1. Areal Camping Ranca Upas Smart Camp Adventure


Bumi Perkemahan Ranca Upas
Tempat Wisata Di Bandung Selatan Ranca Upas
Terkenal menjdai daerah tempat camping yng Amat luas yang dengannya kapasitas mencapai 10.000 ribu orang,menjadikan tempat ini Amat begitu leluasa serta kamu mampu memilih lokasi atu tempat camping yng sesuai yang dengannya keinginan kamu.

2. Penangkaran Rusa


Penangkaran Rusa Ranca Upas
Tempat Wisata Di Bandung Selatan Ranca Upas
Objek Wisata Di Bandung Selatan ini pun merupakan satu dari sekian banyaknya tempat terkenal menjdai konservasi Fauna jenis Rusa yng dibiarkan hidup di alam bebas semisal di tempat asal aslinya.Menikmati suasana dingin alam pegunungan yng menghampar,sambil melihat dan memberikan makanan kepada hewan Rusa mampu menjadi sensasi tersendiri bagi kamu.

3. Kolam Pemandian Air Panas serta Waterboom


Pemandian Air Panas Waterboom Ranca Upas
Tempat Wisata Di Bandung Selatan Ranca Upas
Daerah yng terkenal yang dengannya hawa dinginnya ini pun telah tersedia kolam renang dan pemandian air panas yang dengannya fasilitas waterboom.Kamu mampu menikmati sensasi bermain air serta berenang di kolam pemandian air panas di tengah daerah hutan yng Amat indah,sejuk serta dingin.

4. Fun Adventure


Tempat Wisata Di Bandung Selatan Ranca Upas
Daerah Wisata di Ciwidey ini pun menyediakan fasilitas Fun Adventure semisal kegiatan Outbond yng Amat menarik serta menantang serta tidak sedikit disukai para wisatawan yng berkunjung ke daerah ini.Mampu di lakukan bersama keluarga ataupun kelompok,kegiatan outbond di daerah wisata ini dijamin akan menjadi petualangan seru kamu yng tak akan dijumpai di tempat wisata lain-lainnya.

5. Fun Games

Tempat Wisata Di Bandung Selatan Ranca Upas
Tempat Wisata Di Bandung ini pun menyediakan fasilitas bermain dan permainan yng akan menambah sensasi berlibur di tempat wisata di bandung selatan ini.semisal main perahu-perahuan semisal kayak di kolam air serta games seru lain-lainnya yng wajib kamu coba.
Harga Tiket Masuk Ranca Upas
– Perorang Rp.10.000
– Kendaraan Roda 4 Rp.5.000
– Kendaraan Roda 2 Rp.2.000
– Kendaraan Bus Rp.20.000
Alamat Ranca Upas
Jl.Raya Ciwidey – Patenggang KM 11
Rancabali,Ciwidey Bandung
Peta Lokasi Ranca Upas
Demikianlah Berita ihwal Daerah Wisata Favorit Wisatawan yng ternama yang dengannya nama Ranca Upas.Menjdai satu dari sekian banyaknya tujuan Favorit destinasi wisatawan di daerah Ciwidey Bandung Selatan [ Ranca Upas – Kampung Cai Ranca Upas ]

Sejarah serta Mitos

Ranca Upas Ciwidey menjadi satu dari sekian banyaknya tempat pelatihan Kopassus, dulunya ranca upas adalah hutan belantara yang dengannya rawa yng luas. Sesudah hutan yang telah di sebutkan bebas dari hewan buas, Ranca Upas dijadikan hutan lindung oleh pihak Perhutani serta lantas membuka lahan yang telah di sebutkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjadi sebuah Camping Ground.
Ranca Upas Ciwidey, diambil dari kata bahasa Sunda yakni "Ranca" yng berguna "Rawa", serta "Upas" merupakan petugas Perhutani yng melegenda dikawasan Gunung Patuha. Diceritakan bahwasanya Upas adalah seorang yng berbadan kekar yang dengannya tinggi 198 cm, dia berkebangsaan Belanda. Beliau meninggal era melaksanakan tugas lapangan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjelajahi rawa di daerah yng saat ini menjadi Ranca Upas, yng hingga era ini mayatnya tak pernah didapati.
Oleh masyarakat setempat dipercaya bahwasanya arwah Upas, masih ada di alam dunia ini. Pada tahun 1960-1980, masih tidak sedikit masyarakat setempat yng bertemu yang dengannya Upas era mencari kayu bakar di hutan. Konon dikatakan bahwasanya Upas selalu memakai topi laken (koboi) yang dengannya diameter yng lebar lengkap yang dengannya seragam Perhutani yng pada masa itu berwarna coklat yang dengannya kepala menunduk ditutupi topi lebarnya.
Pernah dikatakan seseorang menemukan sebuah batu yang dengannya bentuk hampir menyerupai macan yng sedang duduk. Akan tetapi hingga era ini, batu yang telah di sebutkan masih menjadi mitos masyarakat setempat.
Pada era dibangun sebuah penangkaran rusa di Ranca Upas oleh pihak Perhutani, cuma seorang juru kunci yng bisa melakukan pemanggilan terhadap rusa-rusa yang telah di sebutkan serta memberikan makanan secara langsung, beliau merupakan Abah Taji. Akan tetapi saat ini setiap orang bisa berinteraksi serta menikmati keindahan dari mahluk yng bertanduk indah ini.

18. Cihampelas Walk (CiWalk)


Cihampelas Walk (Ciwalk) merupakan satu dari sekian banyaknya pusat perbelanjaan mewah di Kota Bandung. Mall ini berdiri pada tahun 2004. Mall ini adalah tempat berbelanja yng berbeda, bersih serta nyaman. Ini memanglah dikondisikan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memberikan kenyamanan kepada pengunjung agar lebih nyaman berbelanja.
Berjalan-jalan di Cihampelas pada siang, sore serta malam hari akan berbeda suasananya. Lampu dari tiap gerai serta bangunan utama pada malam hari akan memberikan atmosfer yng berbeda, belum lagi juntaian serta lilitan lampu hias yng digantungkan di pohon-pohon sekitar outdoor Ciwalk.
Pada tahun 2009 Ciwalk memberikan variasi baru bagi atau bisa juga dikatakan untuk pengunjung. Yakni yang dengannya CX Cihampelas Walk Extension yng terdiri dari butik, hotel, serta skywalk. Ciwalk extention adalah terobosan baru yng akan hadir melengkapi daerah belanja Cihampelas Walk.
Di Ciwalk terdapat sebuah hotel baru yakni ASTON Ciwalk serta Sensa Hotel yang dengannya standar bintang 4 yang dengannya jumlah 650 kamar , menjadikan bagi para custemer yng menginap di Ciwalk hotel terasa lebih privat serta pribadi. Selain desain hotel yng unik menyerupai kupu-kupu di kompleks Ciwalk inipun akan dibangun skywalk.
Kehadiran 2 hotel di tengah-tengah Ciwalk yng telah beroperasi pada tahun 2009 akan menambah lengkap Ciwalk.
Cihampelas Walk ataupun Suka disingkat menjadi Ciwalk merupakan satu dari sekian banyaknya tempat wisata di Bandung yng terkenal bagi atau bisa juga dikatakan untuk wisata belanja serta wisata masakan. Cihampelas Walk adalah sebuah mall yng tergolong baru, lantaran baru mulai dibuka bagi atau bisa juga dikatakan untuk umum pada tahun 2004. Walau tergolong baru, Ciwalk era ini telah menjadi satu dari sekian banyaknya tempat wisata yng paling ramai dikunjungi di Bandung.

Apa Perbedaan Cihampelas Walk Yang dengannya Mall Lain?

Cihampelas Walk
Konsep wisata yng nyaman yang dengannya udara sejuk serta alami merupakan hal yng menjadi pembeda Cihampelas Walk yang dengannya mall lain-lainnya. Yang dengannya perpaduan indoor serta outdoor, kamu bisa menikmati kenyamanan mall kelas atas sekalian menikmati kesegaran udara pegunungan kota Bandung. Yang dengannya luas lebih dari 3 hektar, Ciwalk merupakan tempat yng cocok bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghabiskan waktu di Bandung bagi segala kalangan serta usia.
Waktu kamu datang ke Ciwalk akan Amat menentukan suasana lantaran berjalan-jalan di Ciwalk pada siang, sore, serta malam hari suasananya akan Amat berbeda. Hal ini dikarenakan lampu serta hiasan di Ciwalk sudah diatur sedemikian rupa menjadikan akan memberikan suasana yng berbeda.
suasana malam Cihampelas Walk - wisata bandung
suasana malam Cihampelas Walk








Selain itu, pusat perbelanjaan serta masakan Cihampelas Walk pun menyatu yang dengannya sebuah hotel mewah, yakni Hotel Sensa yng berbintang 4. Bagi kamu yng ingin berjalan-jalan di Ciwalk serta ingin menginap, Hotel Sensa merupakan pilihan yng tepat. Bila harganya pendapat dari kamu terlalu tidak murah, tak butuh kuatir lantaran disekitar Ciwalk tidak sedikit terdapat hotel yang dengannya aneka macam kelas serta harga.
Lokasi Cihampelas Walk
Cihampelas Walk beralamat di Jalan Cihampelas No. 160, Bandung. Ciwalk Amat gampang didapati lantaran berada di jalan utama yng ramai. Lalu lintas di sekitar Ciwalk umumnya cenderung padat serta tersendat lantaran ramainya pengunjung, lebih-lebih pada akhir pekan. Di Jalan Cihampelas terdapat macam-macam restoran, hotel, serta tempat menarik menjadikan tak aneh bila tidak sedikit orang yng berkunjung ke jalan ini, baik pada hari biasa, maupun pada akhir pekan serta hari libur. Selain itu, jalan ini pun dekat yang dengannya tidak sedikit tempat wisata di Bandung yng ternama.
Jam Operasional Cihampelas Walk
Cihampelas Walk buka dari jam 10 pagi hingga yang dengannya 10 malam.
Toko di Cihampelas Walk
  • Acer
  • Fila
  • Giordano
  • Kappa
  • Nike
  • Oke Shop
  • Optik Melawai
  • Optik Seis
  • Johnny Andrean
  • Piere Cardin
  • M Photo Studio
  • Sony
  • Sports Station
  • Wacoal
  • Yogya
  • Crocs
  • Serta Lain-lain
  • Restoran di Cihampelas Walk
  • Bread Talk
  • Es Teler 77
  • Gokana
  • Hoka Hoka Bento
  • Honeymoon Desert
  • J.CO
  • Pizza Hut
  • Platinum
  • Raacha
  • Rotiboy
  • Solaria
  • Raffel’s
  • Tokiyo
  • Texas Chicken
  • Starbucks Coffee
  • Bengawan Solo Coffee
  • Roppan
  • Wendy’s
  • KFC
  • Serta Lain-lain

Hiburan di Cihampelas Walk
  • NAV Karaoke
  • Permainan Master
  • Ciwalk XXI
  • Serta Lain-lain

19. Masjid Agung Bandung

Wisata religi yng paling terkenal berada di area Kota Wisata Bandung ini adalah sebuah tempat peribadatan umat muslim yng terbesar di daerah Jawa Barat yng mempunyai luas bangunan 8.575 m2 menjadikan mampu menampung Jama’ah sebanyk 12.412 orang, bangunan masjid berdiri di area tanah seluas 23.448 m2. Lantas di halaman depan ada sebuah taman yng tertata yang dengannya indah serta di bawah taman yang telah di sebutkan adalah tempat parkir kendaraan beroda empat bagi atau bisa juga dikatakan untuk para jama’ah, tamu maupun wisatawan yng datang mengunjungi lokasi yang telah di sebutkan.
Yng paling menarik dari masjid ini merupakan kedua menara yng berada di samping kiri serta kanan masjid yng kini mampu dimasuki oleh seluruh wisatawan, seluruh pengunjung diperbolehkan menaiki sampai-sampai ke atas menara yang dengannya mempergunakan lift yng ada di dalamnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk melihat keindahan kota Bandung dari atas menara yang telah di sebutkan. Masjid ini lebih di kenal yang dengannya sebutan Masjid Raya Bandung. Alamat lengkap Masjid Raya Bandung berada di Jl. Dalem Kaum No. 14 Alun-alun, Kec. Regol, Kota Bandung – Jawa Barat, No. Telepon Masjid Raya Bandung merupakan 022 4240275 / 022 4240275. Tak tidak lebih dari 1000 orang mencari berita di internet ihwal masjid agung Bandung ini menjadikan Masjid Raya Bandung salah satunya dalam daftar 20 objek wisata Bandung yng cukup diminati.
Alun-ALun Masjid Bandung menjadi wisata paling diminati semenjak direnovasi oleh M Ridwan Kamil

Masjid Tampak yang dengannya Lapangan Hijau yng unik

Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat, yng dulu dikenal yang dengannya nama Masjid Agung Bandung merupakan masjid yng berada di Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia. Status masjid ini merupakan menjdai masjid provinsi bagi Jawa Barat. Masjid ini pertama dibangun tahun 1810, serta sejak didirikannya, Masjid Agung sudah mengalami delapan kali perombakan pada abad ke-19, lantas lima kali pada abad 20 hingga akhirnya direnovasi lagi pada tahun 2001 hingga hingga peresmian Masjid Raya Bandung 4 Juni 2003 yng diresmikan oleh Gubernur Jabar era itu, H.R. Nuriana. Masjid baru ini, yng bercorak Arab, menggantikan Masjid Agung yng lama, yng bercorak khas Sunda.
simak videonya yang akan di sajikan kali ini.

Masjid Raya Bandung, semisal yng kita lihat saat ini, terdapat dua menara kembar di sisi kiri serta kanan masjid setinggi 81 meter yng selalu dibuka bagi atau bisa juga dikatakan untuk umum sehari-hari Sabtu serta Minggu. Atap masjid diganti dari atap joglo menjadi satu kubah besar pada atap tengah serta yng lebih kecil pada atap kiri-kanan masjid dan dinding masjid terbuat dari batu alam kualitas tinggi. Kini luas tanah keseluruhan masjid merupakan 23.448 m² yang dengannya luas bangunan 8.575 m² serta bisa menampung sekitar 13.000 jamaah.
Masjid Raya Bandung berada di Alun-alun Bandung dekat ruas Jalan Asia-Afrika, pusat Kota Bandung. Lokasinya yng berada di pusat kota membuatnya begitu gampang bagi atau bisa juga dikatakan untuk didapati. Tidak jauh dari masjid ini, di ruas jalan yng percis berdiri megah Gedung Merdeka serta Hotel Preanger, dua bangunan yng begitu lekat yang dengannya sejarah Konferensi Asia-Afrika tahun 1955. Ruas jalan antara Hotel Savoy Homann serta Gedung Asia-Afrika ini menjadi saksi bisu perjalanan para pemimpin negara negara Asia Afrika yng berjalan kaki dari Hotel Homman tempat orang-orang menginap ke lokasi konfrensi di Gedung Asia Afrika salah satunya bagi atau bisa juga dikatakan untuk sholat di Masjid Agung Bandung serta sebaliknya.

Sejarah Masjid Raya Bandung Jawa Barat

Masjid Agung Bandung pada tahun 1929, yang dengannya corak khas Sunda
Masjid Raya Bandung Jawa Barat sebelumnya bernama Masjid Agung didirikan pertama kali pada tahun 1812. Masjid Agung Bandung dibangun bersamaan yang dengannya dipindahkannya pusat kota Bandung dari Krapyak, sekitar sepuluh kilometer selatan kota Bandung ke pusat kota saat ini. Masjid ini pada awal mulanya dibangun yang dengannya bentuk bangunan panggung tradisional yng simpel, bertiang kayu, berdinding anyaman bambu, beratap rumbia serta dilengkapi sebuah kolam besar menjdai tempat mengambil air wudhlu. Air kolam ini berfungsi pun menjdai sumber air bagi atau bisa juga dikatakan untuk memadamkan kebakaran yng terlaksana di daerah Alun-Alun Bandung pada tahun 1825.[1]
Setahun sesudah kebakaran, pada tahun 1826 di lakukan perombakkan terhadap bangunan masjid yang dengannya mengganti dinding bilik bambu dan atapnya yang dengannya bahan dari kayu. Perombakan di lakukan lagi tahun 1850 seiring pembangunan Jalan Groote Postweg (kini Jalan Asia Afrika). Masjid kecil yang telah di sebutkan mengalami perombakkan serta perluasan atas instruksi Bupati R.A Wiranatakusumah IV atap masjid diganti yang dengannya genteng sedangkan didingnya diganti yang dengannya tembok batu-bata.
Kemegahan Masjid Agung Bandung waktu itu sampai-sampai di-abadikan dalam lukisan pelukis Inggris bernama W Spreat pada tahun 1852. Dari lukisan yang telah di sebutkan, terlihat atap limas besar bersusun tiga tinggi menjulang serta mayarakat menyebutnya yang dengannya sebutan bale nyungcung. Lantas bangunan masjid kembali mengalami perubahan pada tahun 1875 yang dengannya penambahan pondasi serta pagar tembok yng mengelilingi masjid.[2]
Seiring perkembangan zaman, masyarakat Bandung menjadikan masjid ini menjdai pusat kegiatan keagamaan yng melibatkan tidak sedikit umat semisal pengajian, perayaan Muludan, Rajaban ataupun peringatan hari besar Islam lain malah dipakai menjdai tempat dilangsungkan akad nikah. Menjadikan pada tahun 1900 bagi atau bisa juga dikatakan untuk melengkapinya sejumlah perubahan pun di lakukan semisal pembuatan mihrab serta pawestren (teras di samping kiri serta kanan).
Lantas pada tahun 1930, perombakan kembali di lakukan yang dengannya membangun pendopo menjdai teras masjid dan pembangunan dua buah menara pada kiri serta kanan bangunan yang dengannya puncak menara yng berbentuk persis semisal bentuk atap masjid menjadikan makin mempercatik tampilan masjid. Konon bentuk semisal ini adalah bentuk yang terakhir Masjid Agung Bandung yang dengannya kekhasan atap berbentuk nyungcung.

Masjid Agung Bandung serta Alun-alun Bandung tahun 1955-1970

Menjelang konferensi Asia Afrika pada tahun 1955, Masjid Agung Bandung mengalamai perombakan besar-besaran. Atas rancangan Presiden RI pertama, Soekarno, Masjid Agung Bandung mengalami perubahan total diantaranya kubah dari sebelumnya berbentuk “nyungcung” menjadi kubah persegi empat bergaya timur tengah semisal bawang.
Selain itu menara di kiri serta kanan masjid dan pawestren berikut teras depan dibongkar menjadikan ruangan masjid hanyalah sebuah ruangan besar yang dengannya halaman masjid yng Amat sempit. Keberadaan Masjid Agung Bandung yng baru waktu itu dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk shalat para tamu peserta Konferensi Asia Afrika.
Kubah berbentuk bawang rancangan Sukarno cuma bertahan sekitar 15 tahun. Sesudah mengalami kerusakan akibat tertiup angin kencang serta pernah diperbaiki pada tahun 1967, lantas kubah bawang diganti yang dengannya bentuk bukan bawang lagi pada tahun 1970.
Didasari SK Gubernur Jawa Barat tahun 1973, Masjid Agung Bandung mengalami perubahan besar-besaran lagi. Lantai masjid makin diperluas serta dibuat bertingkat. Terdapat ruang basement menjdai tempat wudlu, lantai dasar tempat shalat utama serta kantor DKM dan lantai atas digunakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mezanin yng berhubungan langsung yang dengannya serambi luar. Di depan masjid dibangun menara baru yang dengannya ornamen logam berbentuk bulat semisal bawang serta atap kubah masjid berbentuk Joglo.

Perombakan Terahir Tahun 2001


Perubahan total terlaksana lagi pada tahun 2001 adalah bagian dari rencana penataan ulang Alun-alun Bandung dalam perencanaan yang telah di sebutkan penataan Masjid Agung serta alun alun adalah satu kesatuan yng tidak terpisahkan tanpa mengurangi arti alun alun menjdai ruang terbuka umum.
Proses pembangunan Masjid Raya Bandung dimulai yang dengannya peletakan batu pertama prose pembangunan kembali pada tanggal 25 Februari 2001. Keseluruhan proses pembangunannya memakan waktu selama 829 hari (2 tahun 99 hari) sejak peletakan batu pertama sampai-sampai diresmikan tanggal 4 Juni 2003 oleh Gubernur Jawa Barat H.R. Nuriana. Secar keseluruhan proses pembangunan serta penataan ulang daerah alun alun serta masjid Agung Bandung dinyatakan selesai pada tanggal tanggal 13 Januari 2004. Bersamaan yang dengannya pergantian nama dari Masjid Agung Bandung menjadi Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat dan menyandang predikat menjdai masjid provinsi, akan tetapi masyarakat Bandung kebanykan masih menyebutnya menjdai Masjid Agung Bandung.

Menara serta Kubah Masjid Raya Bandung


Masjid Raya Bandung yng kini kita lihat adalah hasil rancangan 4 orang perancang kondang dari Bandung masing masing merupakan Ir. H. Keulman, Ir. H. Arie Atmadibrata, Ir. H. Nu’man serta Prof. Dr. Slamet Wirasonjaya. Rancangan awal mulanya akan tetap mempertahankan sebagian bangunan lama Masjid Agung Bandung salah satunya jembatan hubung masjid yang dengannya alun alun yng melintas di atas jalan alun alun barat serta dinding berbentuk sisik ikan di sisi depan masjid. Satu satunya perubahan pada bangunan lama merupakan perubahan bentuk atap masjid dari bentuk atap limas diganti yang dengannya kubah besar setengah bola berdiameter 30 meter sekalian menjadi kubah utama.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengurangi beban, kubah yang telah di sebutkan dibangun yang dengannya konstruksi space frame yng lantas ditutup yang dengannya material metal yng dipanaskan dalam suhu Amat tinggi. Selain satu kubah utama Masjid Raya Bandung dilengkapi lagi yang dengannya dua kubah yng ukurannya lebih kecil masing masing berdiameter 25 meter diletakkan diatas bangunan tambahan. Percis semisal kubah utama dua kubah tambahan ini mempergunakan konstruksi space frame akan tetapi ditutup yang dengannya material transfaran bagi atau bisa juga dikatakan untuk memberikan efek cahaya ke dalam masjid.
Bangunan tambahan didirikan di atas lahan yng sebelumnya adalah ruas jalan alun alun barat di depan masjid. Bangunan tambahan ini dilengkapi yang dengannya sepasang menara (rencananya setinggi 99 meter) akan tetapi lantas dikurangi menjadi 81 meter saja, terkait yang dengannya keselamatan penerbangan sebagaimana masukan dari pengelola Bandara Husein Sastranegara – Bandung. Era ini, dua menara kembar yng mengapit bangunan utama masjid bisa dinaiki pengunjung. Di lantai paling atas, lantai 19, pengunjung bisa menikmati pemandangan 360 derajat kota Bandung
Sementara itu halaman depan masjid yng dirombak. Parkir kendaraan ditempatkan di basement sementara bagian atasnya merupakan taman, sebuah area publik tempat masyarakat berkumpul. Ini merupakan satu dari sekian banyaknya upaya pemkot mengembalikan nilai Alun-alun semisal dahulu kala. Ruang bawah tanah bagi atau bisa juga dikatakan untuk tempat parkir itu pun semula direncanakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menampung para pedagang jalanan (PKL).

Tampilan Interior


Bagian dalam Interior Masjid

Bagian dalam masjid ini terdapat dua bagian, yakni :

  1. Ruang dalam bagian depan yng cukup luas serta
  2. Ruang sholat utama.
Ruang Dalam Bagian Depan masjid ini dipakai menjdai aula bagi atau bisa juga dikatakan untuk acara pengajian, pernikahan serta tentu saja bagi atau bisa juga dikatakan untuk istirahat warga yng kebetulan singgah di situ. Ruang ini pun dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk sholat bagi orang-orang yng enggan bagi atau bisa juga dikatakan untuk ke ruang sholat utama yng berada di ruang terpisah. Ruang Sholat Utama berada di ruang terpisah dari ruang dalam bagian depan. Di antara kedua ruang ini dihubungkan yang dengannya jembatan yng di bawahnya terdapat ruang wudlu (selain ruang wudlu bagian luar). Ruang sholat utama ini mempunyai ruang yng luas serta berlantai dua.
Interior bangunan tambahan ini dirancang yang dengannya ornamen ukiran Islami yang dengannya mengutamakan seni budaya Islami tatar sunda. Selain itu Masjid Raya Bandung dilengkapi yang dengannya dua lantai basemen yng dibagian atasnya tetap dipertahankan menjdai ruang terbuka bagi atau bisa juga dikatakan untuk publik. Bagian atap masjid diganti dari atap joglo menjadi satu kubah besar pada atap tengah serta kubah lebih kecil pada atap kiri-kanan masjid, dinding masjid terbuat dari batu alam kualitas tinggi. (sumber)

20. Bandung Electronic Center

Bagi pecinta wisata belanja khususnya barang-barang elektronik biasa menyempatkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk datang ke Bandung Electronic Center (BEC) yng beralamat di Jalan Purnawarman No. 13-15, Bandung, Jawa Barat 40117.






BEC adalah pusat perbelanjaan elektronik terbesar serta terlengkap di Jawa Barat. Banyak sekali merk elektronik yang dengannya gampang mampu Kamu dapatkan yang dengannya harga yng beragam. Setiap harinya BEC tak pernah sepi dari pengunjung berlebi andai musim libur tiba wisatawan dari luar kota beramai – ramai menyerbu tempat yng satu ini.
Yang dengannya Konsep One Stop Information Technology Shopping Centre sejak 10 tahun yng lalu, Istana BEC berdiri di daerah strategis kota Bandung menjdai pusat perbelanjaan aneka macam perangkat elektronik, khususnya perangkat teknologi berita yng terbesar serta terlengkap di Jawa Barat Kini Istana BEC hadir yang dengannya nama Istana BEC Extension yang dengannya konsep semi mall (one stop shopping), lebih diarahkan ke konsep entertainment dimana tiap lantai ada ruang yng mampu disewakan menjdai Restaurant, Cafe ataupun Lounge (Blackberry/Indosat Lounge) serta ada tempat khusus pameran/eksibisi area yng luas Lantai basement parkir ada 4 lantai, total parkir kendaraan beroda empat semuanya 1.200 unit, parkir motor +/- 2.000 unit Bila kamu ingin mengembangkan sayap usaha serta menyambut pertumbuhan pasar IT yng begitu pesat, maka Istana BEC Extension merupakan pilihan investasi yng Amat baik dari sekian tidak sedikit mall bertemakan IT di Bandung tampaknya BEC adalah pemimpin pasar, dibuktikan yang dengannya banyaknya pengunjung disetiap era, malah era week end, Amat sulit memperoleh tempat parkir.
BEC ini memiliki 2 lahan utama yng letaknya di Jl Purnawarman, yng pertama merupakan gedung BEC yng saat ini telah ada, lantas lahan parkir disebelah site La grande project yng lumayan luas, serta saat ini tengah melakukan perluasan kesamping dari lahan gedung BEC yng telah ada.
memanglah diakui desain BEC era ini belum menampilkan kesan "IT" yng kental, yang dengannya desain "kardus, lumutan dan batu" baca "kotak, hijau dan tidak glassy" BEC jauh dari kesan desain futuristik, akan tetapi sesudah melihat extention serta re-cladding gedung lama, BEC ini mampu menjadi satu dari sekian banyaknya mall yang dengannya konsep paling baik di Bandung serta akan memastikan posisinya menjdai "leader" market IT mall di Bandung

20+1 . Observatorium Bosscha


Beralamat di di Lembang Bandung yaitu sekitar 15 km ke bagian utara Kota Bandung. Tempat wisata di Bandung yng ramai dikunjungi era ada kejadian menarik di langit ini berada pada daerah yng cukup tinggi yakni 1310 meter di atas permukaan laut. Menempati lahan seluas 6 hektare. Pada tahun 2004, Observatorium Boscha mendapatkan perlindungan bertitel Benda Cagar Budaya lewat UU Nomor 2/1992. Sejak tahun 2008, Observatorium Boscha pun mendapatkan predikat Objek Vital Nasional menjadikan Perlu mesti selalu aman serta terlindungi. Walaupun akhir-akhir ini Observatorium Boscha mempunyai kendala karena intensitas cahaya dari lingkungan yng makin padat penduduk sekitar mengganggu penelitian, observatorium ini masih jadi favorit.
Observatorium Bosscha adalah satu dari sekian banyaknya tempat peneropongan bintang tertua di Indonesia. Observatorium Bosscha (dahulu bernama Bosscha Sterrenwacht) dibangun oleh Nederlandsch-Indische Sterrenkundige Vereeniging (NISV) ataupun Perhimpunan Bintang Hindia Belanda. Observatorium Bosscha berlokasi di Lembang, Jawa Barat, sekitar 15 km di bagian utara Kota Bandung yang dengannya koordinat geografis 107° 36' Bujur Timur serta 6° 49' Lintang Selatan. Tempat ini berdiri di atas tanah seluas 6 hektare, serta berada pada ketinggian 1310 meter di atas permukaan laut ataupun pada ketinggian 630 m dari dataran tinggi Bandung. Kode observatorium Persatuan Astronomi Internasional bagi atau bisa juga dikatakan untuk observatorium Bosscha merupakan 299. Tahun 2004, Observatorium Bosscha dinyatakan menjdai Benda Cagar Budaya oleh Pemerintah. Lantaran itu keberadaan Observatorium Bosscha dilindungi oleh UU Nomor 2/1992 ihwal Benda Cagar Budaya. Selanjutnya, tahun 2008, Pemerintah menetapkan Observatorium Bosscha menjdai satu dari sekian banyaknya Objek Vital nasional yng Perlu diamankan

Latar belakang pendirian


Observatorium Bosscha (1900-40)
Pada permulaan abad ke-20, para astronom mulai menyadari bahwasanya bintang-bintang terikat satu percis lain membentuk system galaksi. Keinginan bagi atau bisa juga dikatakan untuk meneliti serta memahami struktur galaksi yang telah di sebutkan mendorong dibangunnya aneka macam teleskop besar di Belahan Bumi Selatan lantaran sebelumnya teleskop berukuran besar cuma terkonsentrasi di Belahan Bumi Utara, lebih-lebih di Eropa serta Amerika Utara.

Ide pembangunan observatorium di Hindia Belanda dikemukakan oleh insinyur-astronom kelahiran Madiun, Joan George Erardus Gijsbertus Voûte. Dia melihat bahwasanya penelitian astronomi terhambat lantaran minimnya jumlah observatorium serta pengamat di Belahan Bumi Selatan. Pada awal mulanya, Voûte meneliti di Cape Observatory, Afrika Selatan, akan tetapi minimnya dukungan pemerintah setempat membuat Voûte kembali ke Batavia, Hindia Belanda. Voûte berusaha memberi pengaruh beberapa astronom di Belanda bagi atau bisa juga dikatakan untuk membangun Observatorium di Hindia Belanda. Persahabatan antara Voûte yang dengannya pengusaha kaya Karel Albert Rudolf Bosscha serta Rudolf Albert Kerkhoven makin memperkuat dukungan terhadap pembangunan Observatorium.[2]

Pembiayaan

Bosscha mengumpulkan pengusaha serta orang-orang terpelajar bagi atau bisa juga dikatakan untuk membentuk organisasi Nederlandsch-Indische Sterrenkundige Vereeniging (NISV—Perkumpulan Astronom Hindia Belanda) bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyalurkan uang bagi pembangunan observatorium. Sampai-sampai tahun 1928, diperkirakan organisasi ini mampu menyumbangkan 1 juta Gulden bagi atau bisa juga dikatakan untuk dana pendirian serta operasional harian observatorium. Sebidang tanah di Lembang sudah disumbangkan oleh Ursone bersaudara, pengusaha pemerahan sapi Baroe Adjak, serta hak kepemilikan tanahnya sudah diserahkan kepada NISV.

Bosscha serta Voûte lantas memberikan mandat kepada Observatorium Leiden bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengawasi pembelian instrumen bagi atau bisa juga dikatakan untuk observatorium. Bosscha meminta saran kepada direktur Observatorium Leiden, Ejnar Hertzsprung, mengenai pengadaan teleskop serta pun mengenai system pikul teleskop. Ia berharap bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa mempergunakan serta memanfaatkan jatuhnya nilai tukar Mark Jerman pasca Perang Dunia I agar bisa mendapatkan teleskop Jerman mempunyai kualitas baik yang dengannya harga murah. Pada awal tahun 1921, Bosscha bersedia membayar sebuah teleskop yang dengannya garis tengah 60 cm serta panjang fokus 10 meter. Teleskop ini lantas dipesan dari perusahaan optik ternama Jerman, Carl Zeiss Jena. Menjdai penghargaan atas jasa K.A.R. Bosscha dalam pembangunan observatorium ini, maka nama Bosscha diabadikan menjdai nama observatorium ini.[3]

Pembangunan

Konstruksi Observatorium Bosscha dimulai pada tahun 1923. Pada tahun 1925 program pengamatan telah dimulai yang dengannya instrumen yng ada. Carl Zeiss butuh waktu tujuh tahun bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat serta mengantarkan teleskop 60 cm, yng tiba pada tahun 1928. Voûte berkutat yang dengannya kalibrasi teleskop besar yang telah di sebutkan selama dua tahun selanjutnya sampai-sampai ia puas yang dengannya kinerjanya. Semenjak tahun 1923, Voûte mulai berusaha mendatangkan astronom-astronom Belanda bagi atau bisa juga dikatakan untuk bekerja di Observatoriumnya.
Publikasi internasional pertama Observatorium Bosscha di lakukan pada tahun 1933. Akan tetapi lantas observasi terpaksa dihentikan dikarenakan sedang berkecamuknya Perang Dunia II. Sesudah perang usai, di lakukan renovasi besar-besaran pada observatorium ini lantaran kerusakan akibat perang sampai-sampai akhirnya observatorium bisa beroperasi yang dengannya normal kembali.
Lantas pada tanggal 17 Oktober 1951, NISV menyerahkan observatorium ini kepada pemerintah RI. Sesudah Institut Teknologi Bandung (ITB) berdiri pada tahun 1959, Observatorium Bosscha lantas menjadi bagian dari ITB. Serta sejak era itu, Bosscha digunakan menjdai lembaga penelitian serta pendidikan formal Astronomi di Indonesia.


bersambung part 3

Source Articles & Image : cakrawalatour.com

Seputar 45+ Tempat Wisata Menarik di Bandung yang Kamu Wajib Datengin!

Advertisement
 

Cari Artikel Selain 45+ Tempat Wisata Menarik di Bandung yang Kamu Wajib Datengin!